Reporter : Solikhin
– Ratusan warga Desa Wonorejo, Kecamatan Pager Wojo, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur menggelar aksi unjuk rasa di DPRD Tulungagung, menuntut jalan penghubung antardesa segera diperbaiki.
Pasalnya, jalan lingkar di sekitar kawasan wisata waduk Wonorejo rusak parah hingga radius puluhan kilometer.
Massa juga membentangkan spanduk dan poster tuntutan. Aksi masa ini dilakukan untuk memprotes pemerintah daerah dan instansi terkait karena membiarkan akses di lingkar Waduk Wonorejo mengalami kerusakan hingga 20 tahun lamanya.
Kondisi tersebut mengakibatkan akses masyarakat menjadi terganggu. Tidak hanya itu kawasan pariwisata juga ikut terdampak. Dari 25 kilometer akses jalan yang dikeluhkan warga, baru tiga kilometer yang telah diperbaiki.
“Kami meminta Pemkab Tulungagung dan dinas terkait, segera mendesak pihak Perhutani dan BBWS untuk segera memperbaiki jalan yang rusak. Saat ini jalan yang rusak sejauh 22 kilometer dan selama 20 tahun tidak kunjung diperbaiki,” Kata koordinator aksi Rahmad Putra Perdana.
Massa kemudian ditemui oleh Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo dan kepala OPD serta pihak kepolisian.
Bupati Tulungagung mengaku berjanji akan berkomunikasi langsung dengan pemerintah pusat agar bisa segera melakukan upaya perbaikan.
“Kami siap menjembatani antara warga dengan pihak-pihak terkait karena jalur tersebut merupakan aset milik Perhutani, balai besar wilayah sungai brantas (BBWS), Perum Jasa Tirta Satu dan pemerintah desa,” jelas Gatut.
Warga mengancam jika tidak segera ditangani, maka akan menutup seluruh aktivitas yang berada di dalam waduk meliputi bendungan, PLTA dan pariwisata.(Solikhin/Tim Redaksi)





