27.4 C
Indonesia
Kam, 13 Februari 2025
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

27.4 C
Indonesia
Kamis, 13 Februari 2025 | 9:04:19 WIB

Kasus Meninggalnya Siswi SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun, DPRD Jatim Perintahkan hal ini

Reporter : Tukiyo

Madiun detikjatim.id
– GPN, salah seorang siswi SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun, meninggal pada 12 Juni lalu.

Kematian mendadak GPN menyisakan tanda tanya. Keluarga mendapati ada sejumlah kejanggalan dari meninggalnya pelajar berusia 16 tahun tersebut.

Pihak keluarga siswi kelas X itu menyatakan bahwa GPN dalam kondisi sehat dan baik-baik saja saat pulang ke Ngawi dua minggu sebelum meninggal.

“Waktu mau masuk sekolah ada tes kesehatan, diperiksa hasilnya dulu tidak ada riwayat penyakit dalam,” kata Bagus Handono, ayah GPN, Sabtu (22/6) lalu.

Selain mempertanyakan sekolah, keluarga siswi asal Ngawi itu juga menyayangkan rumah sakit yang tak memberi penjelasan secara gamblang.

“Dari IGD (RSUD Kota Madiun) kami minta hasil laboratorium nggak dikasih karena (didiagnosis) cuma panas. Terus saya bawa pulang ke Ngawi,” ungkapnya.

Teka-teki kematian GPN mengundang banyak reaksi.

Bahkan, DPRD Jatim sampai angkat bicara.
Sri Untari, anggota Komisi E DPRD Jatim, meminta dinas pendidikan (dispendik) untuk mencari tahu kebenaran penyebab kematian GPN.

Ini sekaligus meluruskan kabar simpang siur yang telah beredar luas.

“Kalau memang tidak terjadi apa-apa, sampaikan. Tapi, kalau terjadi apa-apa juga sampaikan,” tegas politisi PDIP itu.

“Harus jadi pelajaran bersama. Saya minta Kadispendik Jatim (Aries Agung Paewai) untuk memerintahkan Cabdindik Madiun melakukan clearance ke masyarakat,’’ sambungnya (Tukiyo/Tim)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles