20.7 C
Indonesia
Sel, 11 November 2025
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

20.7 C
Indonesia
Selasa, 11 November 2025 | 1:03:01 WIB

Mapag Sri : Budaya Kearifan Lokal Yang Mesti Kita Jaga Selalu Dengan Penuh Makna Kehidupan Yang Terkandung Di Dalamnya

Reporter : Sendi

Cirebon detikjatim.id

– Mapag Sri adalah salah satu adat/budaya masyarakat Indonesia khususnya Jawa dan Sunda yang dilaksanakan untuk menyambut datangnya panen raya sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan yang Mahaesa.

Salah satu daerah di Jawa barat yang masih merayakan nya adalah kabupaten Cirebon yang di laksanakan pada hari Jumat ( 25 – 03 – 2022 ) kemarin, kabupaten Cirebon masih kental akan budaya dan adat istiadat nya sesuai petuah dari salah satu wali songo yaitu sunan gunung jati “anggayua sira maring keluhuran” yang artinya kurang lebih kita harus selalu mengingat asal muasal kita berasal salah satu nya adalah para leluhur kita yang berjuang untuk kita, hingga kita bisa ada saat ini.

Dan sunan Kalijaga jaga pun berdakwah melalui jalan seni budaya yang ada di lingkungan sekitar beliau berdakwah dengan menghormati kearifan lokal dengan memasukkan unsur agam Islam kedalam budayanya,itu lah cara beliau dalam berdakwah.

Sementara itu saat wartawan detikjatim.id melakukan wawancara kepada sang kepala desa slangit pada hari Minggu 27/3/22, dia mengatakan jika Sura Maulana tradisi ini merupakan salah satu wujud syukur kita kepada Alam dan tentu saja akan keagungan ALLAH SWT yang telah memberikan kita semua Rizki nya yang melimpah.

“Tradisi ini merupakan salah satu bentuk rasa syukur kita kepada ALLAH SWT dan juga sebagai bentuk mawas diri dan tidak melupakan asal muasal diri kita berasal dan mengenang sejarah para leluhur kita serta lebih menghormati alam sekitar kita dengan saling menjaga satu sama lain ” ungkap sang kepala desa 27/3/22.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles