Reporter: Eko B Art
Pemalang | Gerbang Indonesia – Komisi B DPRD Kabupaten Pemalang Dari Dapil Tiga, Kawal Hasil Musrenbang Kecamatan Ampelgading.
Kegiatan Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) kecamatan Ampelgading berlangsung lancar dan kondusif sampai dengan acara selesai.
Kegiatan acara Berlangsung di Pendopo Kecamatan Ampelgading, dihadiri DPRD dari Dapil tiga, Forkopimcam, Muspika dan seluruh Kepala desa sekecamatan Ampelgading. Kamis 20 Januari 2020.
Menghasilkan enam point penting rencana pembangunan.
A. Kegiatan Fisik:
1. Pembangunan Rabat Beton jalan Pertanian Blok Plered dan Blok Trembogo Desa Sidokare.
2. Pembangunan Jalan Aspal RT 02-04 RW 02 Desa Losari.
3. Pembangunan Saluran Irigasi RT 10-12 RW 02 Desa Cibiyuk.
B. Kegiatan Non Fisik:
1. Pelatihan Budidaya Magot Desa Sokawati.
2. Pelatihan Tata Boga Desa Karang Talok.
3. Pelatihan Pembuatan Kue Kering Desa Blimbing.
Dalam kesempatan yang sama setelah usai acara kegiatan acara Musrenbang, kami dari Media Gerbang Indonesia meminta sesi wawancara singkat perihal hasil kesepakatan dari kegiatan Musrenbang tersebut.
Adalah Bapak Drs. Bambang Setijono, DPRD Kabupaten Pemalang, Komisi B bidang Pembangunan dari fraksi PDI Perjuangan.
Beliau memberi apresiasi penuh atas hasil musyawarah tersebut, dengan mengatakan bahwa:
Enam hasil seleksi musyawarah kesepakatan yang benar-benar sangat prioritas untuk masing-masing desa.
Jadi hasil ini tentunya tidak sembarangan dan sudah dipilih berdasarkan atas nilai nilai manfaat keberpihakan buat masyarakat yang langsung menikmati kegiatan Program ini.
Dalam artian karena ini masanya masih Pandemi belum benar benar normal kondisi dalam aktivitas sosial masyarakat.
Maksudnya masih konsentrasi penuh untuk suksesnya program vaksinasi Daerah Kabupaten Pemalang agar bisa mencapai 70% target cakupan vaksin.
Namun demikian Pembangunan infrasetruktur jalan harus bisa masuk dalam prioritas rencana pembangunan daerah kabupaten Pemalang.
Saya kira program infrasetruktur jalan dan lainnya dapat mendukung perekonomian dari warga masyarakat kecamatan Ampelgading.
Sekalipun ada yang bisa menjadi prioritas alternative pemberdayaan masyarakat, yang mana tentang budidaya Magot didesa Sokawati, itu lagi ngetren ini bisa jadi alternative pilihan untuk mendukung kegiatan UMKM di wilayah kecamatan Ampelgading dan sekitarnya.
Khusus untuk budidaya Magot, yang diterima di desa Sukowati.
Dan kenyataannya memang dengan kegiatan budidaya Magot, menurut saya masih kurang diminati padahal jelas punya potensi yang akan sangat membantu perbaikan ekonomi daerah bila nantinya kegiatan budidaya Magot ini bisa memenuhi kebutuhan market di Kabupaten Pemalang. Terang Pak Bambang.
Kalau perihal infrastruktur memang harus bisa, karena ini kepentingan bersama untuk menunjang kelangsungan mobilitas perekonomian warga kecamatan Ampelgading pada umumnya.
Infrastruktur jalan umum, jalan akses dan jalur pertanian juga akan sangat mempermudah mobilitas teman teman yang kekantor desa, kearea pertanian dan akses jalan keluar masuk hasil pertanian.
Dari beberapa program yang ada, tentunya Kami akan selalu mengawal, dan selama saya menjabat Di DPRD dari dapil tiga, dan Andaikata nanti Saya masih dipercaya di dapil tiga, pasti program pembangunan akan Saya kawal, karena saya di Dapil ini, dan lebih lanjut agar Saya bisa tahu persis apa apa yang menjadi prioritas program pembangunan yang ada di Dapil tiga, dari mulai Pembangungan infrastruktur yang kira-kira perlu urgensitas nya dan yang perlu ditangani segera, dan juga program pembangunan pemberdayaan nonfisik yang bisa menunjang perbaikan perekonomian di dapil ini, pasti Kita konsentrasikan.
Harapan Kami dari enam poin penting program pembangunan ini bisa didanai dan terealisasi dari Pemerintahan Kabupaten Pemalang. Pungkas Pak Bambang dalam sesi wawancara singkat dengan Media Gerbang Indonesia. (Eko B Art).